Early Adulthood Crisis Dari Perspektif Teologi Biblika Injil Matius 6:25-34
Abstract
Pada usia 18-29 manusia akan menghadapi Early Adulthood Crisis yang merupakan fase krisis pada transisi kehidupan yang disebut dewasa awal. Pada masa ini manusia akan menjadi kehilangan rasa percaya diri akan masa depan hidupnya. Early Adulthood Crisis perlu mendapat perhatian serius oleh pendamping pastoral. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan prinsip-prinsip Teologi Biblika pada Matius 6:25-34 untuk mengatasi Early Adulthood Crisis. Dengan menggunakan metode Tematik Pastoral, jurnal ini menemukan bahwa adanya prinsip-prinsip yang dapat diterapkan dalam menghadapi Early Adulthood Crisis. Ada empat alasan yang mendasari temuan ini: Pertama, Allah sebagai pusat pengabdian, pencipta, pemelihara, dan pendandan. Kedua, Antropologi yang menyatakan Nilai hidup manusia di hadapan Allah, dan hidup manusia dalam penyediaan Allah. Ketiga, Iman yang terbentuk dari pemahaman betapa manusia dikasihi Allah dan manusia hidup dalam penyediaan Allah. Keempat, Kerajaan Allah yang merupakan standar hidup orang percaya, dimana Allah adalah Raja yang akan memenuhi segala yang diperlukan anggota kerajaan. Prinsip ini menjawab ketegangan yang dihadapi oleh dewasa awal ketika menghadapi Early Adulthood Crisis.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Bancin, K. “Nasehat Tentang Kekuatiran Studi Eksegetis Matius 6:25-34 Dan Refleksinya Pada Kehidupan Umat Kristen Masa Kini.” Areopagus : Jurnal Pendidikan Dan Teologi Kristen 18(2) (2020): 76–88.
Barnett, Jake. Harta Dan Hikmat, Bandung: Yayasan Kalam Hidup. Bandung: Yayasan Kalam Hidup, 1987.
Baucham, R. “Reading The Sermon On The Mount In An Age Of Ecological Catastrophe.” Studies In Christian Ethics 22(1) (2009): 76–88.
Croom, A. Roman Clothing And Fashion, 2010.
Flynn, S. “Critical Disability Studies And Quarter Life Crisis: Theorising Life Stage Transitional Crisis For Disabled Emerging Adults.” Disability & Society 37(2) (2022): 183–205.
France, R.T. “The Gospel Of Matthew.” William B. Eerdmans Pub, 2007.
Gulo, M. & Hendi. “Kerajaan Allah Sebagai Puncak Prioritas Hidup Orang Percaya Menurut Matius 6:33.” Manna Rafflesia 8(2) (2022): 378–98.
Hakkinen, S. “Do Not Worry In Kinywang’anga: Reading Matthew 6:25-34 In A Tanzanian Village.” Hts Teologiese Studies / Theological Studies 67(1) (2011): 131–48.
L, Masluchah., W, Mufidah., & U, Lestari. “Konsep Diri Dalam Menghadapi Quarter Life Crisis.” Idea: Jurnal Psikologi 6(1) (2022): 14–29.
Maryono, Petrus. Gramatika Dan Sintaksis Bahasa Yunani Perjanjian Baru. Sleman: ELMATERA, 2015.
Miller, A.S. “Take No Thought.” Dialogue A Journal Of Mormon 44(1) (2011): 115–22.
Mounce, W.D. “Mounce’s Complete Expository Dictionary Of Old & New Testament Words.” Zondervan., 2006.
Nolland, John. The Gospel of Matthew: A Commentary on the Greek Text. W.B. Eerdmans Publishing Company, 2005.
O’Donoghue, Darrell, and Dan Lioy. “A Biblical-Theological Analysis of Matthew 6:19-34 to Clarify the Relationship between the Christian Disciple and Money.” Conspectus (South African Theological Seminary) 12 (2011): 129–59.
Perron, E. “Jesus, Anxiety, And God’s Care.” Http://Archives.Northwestu.Edu/Handle/Nu/44071., 2018.
R., Fauzia, M., Utami Tanau, Afnan. “Hubungan Efikasi Diri Dengan Stress Pada Mahasiswa Yang Berada Dalam Fase Quarter Life Crisis Relationship Of Self-Efication With Stress In Students Who Are In The Quarter Life Crisis Phase.” Jurnal Kognisia 3(1) (2020): 24–29.
Santos, N., F. “How God Works: When We Are Worried And Weary (Lessons Learned On Restoring Rest To A Troubled Soul) (Life Changing Series, P. 111).” Life Change Publishing., 2003.
Sidik, H., & Sulistyana, I., Putri. “Hermeneutika Sebuah Metode Interpretasi Dalam Kajian Filsafat Sejarah.” Jurnal Agastya 11(1) (2021): 19–34.
Sihombing, Renti, and Eddy Rundjan. “Kajian Tentang Rasa Khawatir Pada Kehidupan ‘Orang Percaya’ Dalam Perspektif Alkitab.” The Way Jurnal Teologi Dan Kependidikan 5, no. 1 (2019): 70–84. https://doi.org/10.54793/teologi-dan-kependidikan.v5i1.5.
Spicq, C. “Theological Lexicon Of The New Testament.” Tyndale House Publishers; Edition Unstated. Vol.3 (1994).
Spicq, Ceslas. Theological Lexicon of the New Testament|TLNT (3Vols). USA: Hendrickson, 1994.
Tripp, Paul David. Masa Penuh Kesempatan. Surabaya: Momentum, 2007.
Waharman, Waharman. “Studi Eksegetis Tentang Kekuatiran Menurut Matius 6:25-34.” Manna Rafflesia 1, no. 1 (1970): 1–16. https://doi.org/10.38091/man_raf.v1i1.41.
Warhurst, Paul C. “Eradication of Worry in Søren Kierkegaard ’ S Interpretation of,” 2011, 24–34.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pragati: Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Diterbitkan: STT IKAT Jakarta
Website Institusi: https://sttikat.ac.id
Alamat: Jalan Rempoa Permai No. 2, Pesanggrahan, RT.4/RW.11, Bintaro, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12330
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional .
Hak Cipta © Jurnal Pragati: Jurnal Ilmiah Mahasiswa. Semua Hak Dilindungi Undang-undang.