Pendidikan Karakter Kristen pada Anak melalui Media Wayang Kulit: Integrasi Teologi dan Kearifan Lokal
Abstract
Indonesia, as the world's largest archipelago with 336 ethnic groups and 250 regional languages, embodies the motto "Bhinneka Tunggal Ika," reflecting its cultural diversity. Wayang, as a Javanese cultural heritage, serves not only as entertainment but also as an educational medium for noble values relevant to all ages, particularly early childhood. This study employs a descriptive qualitative literature method, analyzing various scientific sources, including books, journals, research findings, and credible materials. Christian character education can be effectively implemented through the active, progressive, and creative use of culture as a learning medium for Christian Religious Education (CRE). Educational character values demonstrated in wayang purwa stories can serve as oral teaching media for moral values based on local wisdom, contextualized for contemporary life without age restrictions. In the global era, culture must remain preserved yet innovative. Early childhood represents the nation's future generation, who should inherit cultural wealth and embedded noble values, ensuring cultural heritage persists across generations in Indonesia.
Abstrak
Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar dunia dengan 336 suku dan 250 bahasa daerah memiliki semboyan "Bhinneka Tunggal Ika" yang mencerminkan keragaman budaya. Wayang sebagai warisan budaya Jawa tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga media pembelajaran nilai-nilai luhur yang relevan untuk segala usia, khususnya anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode literatur deskriptif kualitatif dengan menganalisis berbagai sumber ilmiah. Pendidikan karakter Kristen dapat diintegrasikan melalui pemanfaatan budaya sebagai sarana pembelajaran PAK yang melibatkan seluruh komponen secara aktif dan kreatif. Nilai-nilai pendidikan karakter dalam cerita wayang purwa dapat menjadi media pengajaran moral berbasis kearifan lokal yang dapat direlevankan dalam konteks kehidupan masa kini. Di era globalisasi, budaya harus tetap lestari dan diinovasi. Anak usia dini sebagai generasi penerus bangsa perlu mewarisi kekayaan budaya dan nilai-nilai luhur agar dapat bertahan lintas generasi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Albertus, Doni Koesoema. Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak Di Zaman Global. Jakarta: Grasindo, 2010.
Ambarita, Jenri. Pendidikan Karakter Kolaboratif (Sinergritas Peran Keluarga, Guru Pendidikan Agama Kristen Dan Teknologi). 2021. https://books.google.co.id/books?id=BwhUEAAAQBAJ.
Cahayaningati, Lacta Wida Rayu dan Yuli Christiana Yoedo. "Pendidikan Karakter Kristen Dan Model Pembelajaran Stad Di Kelas Matematika Di Sd Kristen 'X' Surabaya." Aletheia Christian Educators Journal 2, no. 1 (2021).
Endraswara, Suwardi. Mistik Kejawen: Sinkretisme, Simbolisme, dan Sufisme dalam Budaya Spiritual Jawa. Yogyakarta: Narasi, 2014.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMM. Pembelajaran Seni Budaya SD: Keanekaragaman Pembelajaran Seni Drama Nusantara dan Mancanegara. Malang: UMM Press, 2017.
Lahagu, Ardianto. "Peran PAK Dalam Membangun Karakter Remaja Sekolah Menengah Pertama." Osfpreprint 1 (2020).
"Pentingnya Pendidikan Kristen Dalam Membangun Kerohanian Keluarga Di Masa Pandemi Covid-19." Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen. Diakses 20 Maret 2022. http://christianeducation.id/e-journal/index.php/regulafidei/article/view/52/54.
"Peran Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Membentuk Karakter Peserta Didik." Google Books. Diakses 4 April 2022. https://www.google.co.id/books/edition/Peran_Guru_Pendidikan_Agama_Kristen_dala/oG1XEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=peran+guru+dalam+membentuk+karakter+murid+kristen&printsec=frontcover.
"Peranan Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Pembentukan Karakter Anak." Theo. Diakses 19 Maret 2022. https://ojs.sttkingdom.ac.id/index.php/Theo/article/view/37/29.
Pusdatin, Kemendikbud. Kebudayaan 2021. Diedit oleh Pusat Data dan Teknologi Sekretariat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Informasi. Banten: Kemendikbud, 2021. http://publikasi.data.kemdikbud.go.id/uploadDir/isi_CC4179A6-B4FF-4E0C-809B-5CADD9132AB5_.pdf.
Raka, Gede, dkk. Pendidikan Karakter di Sekolah dari Gagasan ke Tindakan. Jakarta: Kompas Gramedia, 2011.
Rantung, Djoys Anneke. Pendidikan Agama Kristen dalam Kehidupan Mayarakat Majemuk. Yogyakarta: Lintang Rasi Aksara Book, 2017.
Rifai. "Pendidikan Kristen Dalam Membangun Karakter Remaja Di Sekolah Menengah." Antusias-Jurnal Teologi dan Pelayanan 2, no. 2 (2012): 1–17.
Supriatna, Jatna. Melestarikan Alam Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2008.
Suryana, Dadan. Pendidikan Anak Usia Dini: Teori dan Praktik Pembelajaran. Jakarta: Kencana, 2021.
Sutarto, Ayu, dkk. Modul Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Lokal Jawa Timur. Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 2013.
Taufiq El-Jaquene, Ferry. Asal Usul Orang Jawa: Menelusuri Jejak-jejak Genealogis dan Historis Orang Jawa. Yogyakarta: Araska Publisher, 2019.
Uyun, Reyvaldi, dkk. Tinjauan Historis Hubungan Jawa-Melayu Dalam Dunia Arsitektur Melayu Sumatera Selatan Sebagai Materi Pembelajaran Sejarah. Klaten: Lakeisha, 2019.
Winarti, Daru. Mutiara Dalam Sastra Jawa. Yogyakarta: Cipta Bersama Bekerjasama Program Studi Sastra Jawa, 2018.
DOI: https://doi.org/10.52220/magnum.v6i1.195
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Magnum Opus telah terindeks pada :
MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen
Published: STT IKAT Jakarta
Website Institusi: https://sttikat.ac.id
Address: Jalan Rempoa Permai No. 2, Pesanggrahan, RT.4/RW.11, Bintaro, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12330
e-ISSN:2716-0556 p-ISSN: 2502-2156

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen. All Rights Reserved.




