Pastoral Management sebagai Sebuah Upaya dalam Pembinaan Warga Gereja

Abstract

Management has the aim of achieving organizational goals effectively and efficiently. Management and the church have a close relationship because it also requires good management to carry out its duties and services effectively and efficiently. One of the tasks of the church is to develop church members to make the congregation like Christ. Therefore, the church needs various efforts to achieve this. One of the efforts the church must make is to manage the development of church members because, with good pastoral management, the church can carry out its services more focused and efficiently. The approach used in this research is a qualitative approach through literature study and non-participant observation. In this research the author provides a contribution of thought in paying attention to the importance of pastoral management in forming church citizens. The research results show that optimal pastoral management benefits from applying pastoral management functions (planning, implementation, and supervision) in forming church citizens through worship, discipleship, and visiting services, resulting in more focused and efficient service.  

Abstrak

Manajemen memiliki tujuan untuk mencapai tujuan organisasi dengan cara yang efektif dan efisien. Manajemen dan gereja memiliki hubungan yang erat karena gereja juga merupakan organisasi yang membutuhkan manajemen yang baik untuk menjalankan tugas dan pelayanannya dengan efektif dan efisien. Salah satu tugas dari gereja adalah melakukan pembinaan warga gereja dengan tujuan untuk menjadikan jemaat serupa dengan Kristus. Oleh karena itu gereja perlu berbagai upaya untuk mencapai hal tersebut. Salah satu upaya yang harus dilakukan oleh gereja adalah memanajemen pembinaan warga gereja karena dengan adanya manajemen pastoral yang baik, gereja dapat menjalankan pelayanannya dengan lebih terarah dan efisien. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif lewat studi pustaka dan observasi non-partisipan. Dalam penelitian ini penulis memberikan sumbangsih pemikiran dalam memperhatikan betapa pentingnya manajemen pastoral dalam pembinaan warga gereja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pastoral yang optimal memberi manfaat dari penerapan fungsi manajemen pastoral (perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan) dalam pembinaan warga gereja yaitu melalui bidang ibadah, pemuridan dan pelayanan besuk yang hasilnya pelayanan lebih terarah dan efisien.