Internalisasi Sila Persatuan Indonesia dalam Kehidupan Beragama: Sebuah Refleksi Teologi Kristen

Yonatan Alex Arifianto

Abstract


Sikap superioritas, intoleransi, saling bermusuhan, bahkan konflik horizontal yang didasari dari gesekan-gesekan perbedaan ajaran,  maupun egois dari kompetisi dalam penyebarluasan paham agama, dapat menimbulkan perpecahan di lapisan masyarakat. bahkan yan terjadi di sepanjanag sejarah bangsa ini konflik sosial silih berganti muncul dan membawa luka pada sisi kemanusiaan. Oleh karena itu penulis mendeskripsikan sila Persatuan Indonesia sebagai dasar yang selaras dengan ajaran kaidah norma atau nilai untuk membangun eksistensi pancasila bagi kerukunann masyarakat majemuk. Menggunakan metode kualitatif deskritif, dapat disimpulkan bahwa Sila persatuan Indonesia dalam etis teologis upaya membangun eksistensi Pancasila bagi kerukunan multikultural menjadi perhatian semua anak bangsa terkhusus orang percaya dengan melakukan sikap dan prilaku. pertama memiliki paradigma dan konsep Persatuan Indonesia sebagai dasar Persatuan masyarakat, menjadi harga final bagi kerukunan. Kedua kerukunan yang dibangun sebagai eksistensi persatuan dalam etis teologis tidak bertentangan dengan segala norma dan nilai kemanusian maupun bertentangan dengan Alkitab. ketiga orang percaya dapat memahami hakikat kerukunan dalam multikulktural sebagai bagian kebersamaan anak bangsa membangun keutuhan bangsa dan negaranya. Keempat peran orang percaya membawa persatuan bangsa menjadi kewajiban sebagai orang yang dipanggil untuk menjadi saksi dan dampak bagi sesamanya.

 


Keywords


Persatuan, Multikultural, Toleransi, Eksistensi Pancasila, Majemuk

Full Text:

PDF

References


A. A. Yewangoe. Agama Dan Kerukunan. Jakarta: Gunung Mulia, 2015.

Almasari, Lisa Afsari Putri. “Pancasila Sebagai Dasar Penolakan Gerakan Radikalisme Agama Di Indonesia Dan Efeknya Bagi Persatuan Dan Kesatuan Negara Indonesia,” 2019, 1–8.

Amda, Ahmad Dibul, Mirzon Daheri Ratnawati, and Mirzon Daheri. “Butir-Butir Nilai Pancasila Dalam Kajian Tafsir Mudhu’iy.” FOKUS Jurnal Kajian Keislaman Dan Kemasyarakatan 5, no. 2 (2020): 171–96.

Apandie, C, and S Rahmelia. “Merajut Kerukunan Dalam Keberagaman: Praksis Pancasila.” In … Seminar Nasional Institut Agama …, 1–11, 2019. https://prosiding.iahntp.ac.id/index.php/seminar-nasional/article/view/9.

Arifianto, Yonatan Alex. “Menumbuhkan Sikap Kerukunan Dalam Persepektif Iman Kristen Sebagai Upaya Deradikalisasi.” Khazanah Theologia 3, no. 2 (2021): 93–104.

———. “Peran Gembala Menanamkan Nilai Kerukunan Dalam Masyarakat Majemuk.” Voice Of Hamy Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 3, no. 1 (2020): 1–13.

Arifianto, Yonatan Alex, and Joseph Christ Santo. “Tinjauan Trilogi Kerukunan Umat Beragama Berdasarkan Perspektif Iman Kristen.” Angelion 1, no. 1 (2020): 1–14.

Arifin Zaenal. Menuju Dialog Islam Kristen. semarang: Walisongo Press, 2010.

Baihaqi, Amir. “Seorang Pria Yang Viral Hina Jokowi Dan Polisi Diamankan.” Detik.com, 2021. https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5643141/seorang-pria-yang-viral-hina-jokowi-dan-polisi-diamankan?_ga=2.36865698.340506842.1627485254-1340007150.1599177345.

Damanhuri. “Urgensi Metode Keteladanan Pada Pendidikan Masa Kini.” As-Salam 3, no. 1 (2014): 97–112.

Denney, Andrew S., and Richard Tewksbury. “How to Write a Literature Review.” Journal of Criminal Justice Education 24, no. 2 (2013): 218–34. https://doi.org/10.1080/10511253.2012.730617.

Ghazali, Adeng Muchtar. “Toleransi Beragama Dan Kerukunan Dalam Perspektif Islam.” Religious: Jurnal Agama Dan Lintas Budaya 1, no. 1 (2016): 25–40. http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious.

Ginting, Rosalina, and Kiki Ayaningrum. “Toleransi Dalam Masyarakat Plural.” Jurnal Majalah Ilmiah Lontar 23, no. 4 (2009): 1–7.

Hendrilia, Yudi, Reni Triposa, Gloria Gabriel Lumingas, Sekolah Tinggi, Teologi Kanaan, Sekolah Tinggi, and Teologi Sangkakala. “Menciptakan Kerukunan Umat Beragama Dalam Masyarakat Majemuk Melalui Pemaknaan Kasih Berdasarkan Matius 5:43-44” 11, no. 1 (2020): 61–70.

Hermawati, Rina, Caroline Paskarina, and Nunung Runiawati. “Toleransi Antar Umat Beragama Di Kota Bandung.” Umbara 1, no. 2 (2017): 23–33. https://doi.org/10.24198/umbara.v1i2.10341.

Jamalie, Zulfa. “Pluralisme, Toleransi, Pendidikan Multikultural Dan Kerukunan Umat Beragama.” Jurnal Studi Agama Dan Masyarakat 6, no. 2 (2012): 29–41.

Kawangung, Yudhi, and Jeni Ishak Lele. “Diskursus Kerukunan Sosial Dalam Perspektif Masyarakat Kristen Di Indonesia.” Visio Dei: Jurnal Teologi Kristen 1, no. 1 (2019): 141–60.

Latif, Yudi. “Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, Dan Aktualitas.” Pancasila. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2011.

Lestari, Endang Puji, and Muh Risnain. “Evaluasi Norma Kedaulatan Rakyat Dalam Konstitusi Dan Pelaksanaannya Dalam Kerangka Negara Hukum Demokratis.” Indonesian Journal of Law and Policy Studies 1, no. 1 (2020): 25. https://doi.org/10.31000/ijlp.v1i1.2633.

Lestari, Gina. “Bhinnekha Tunggal Ika : Khasanah Multikultural.” Jurnal Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan I, no. 1 (2015): 31–37.

Maftukhah, Umi. “Kerukunan ANtar Umat Beragama Dalam Masyarakat E (StudiKerukunan).” Skripsi Uin Sunan Kalijaga, 2014.

Mahfuz, Al. “Pancasila Sebagai Paradigma Dalam Kehidupan Antarumat Beragama Di Indonesia.” TERAJU, 2019. https://doi.org/10.35961/teraju.v1i01.52.

Mukhlis, Febri Hijroh. “Teologi Pancasila: Teologi Kerukunan Umat Beragama.” Fikrah 4, no. 2 (2016): 171–86.

Munawar, Said Aqil Husin Al, and Abdul Halim. Fikih Hubungan Antar Agama. Jakarta: Ciputat Press, 2003.

Rusydi, Ibnu, and Siti Zolehah. “Makna Kerukunan Antar Umat Beragama Dalam Konteks Keislaman Dan Keindonesian.” Journal for Islamic Studies 1, no. 1 (2018): 170–81. https://doi.org/10.5281/zenodo.1161580.

Saidurrahman, and Arifinsyah. Nalar Kerukunan: Merawat Keragaman Bangsa Mengawal NKRI (Edisi Pertama). Prenada Media, 2018.

Sari, Yuni Maya. “Pembinaan Toleransi Dan Peduli Sosial Dalam Upaya Memantapkan Watak Kewarganegaraan (Civic Disposition) Siswa.” Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial 23, no. 1 (2016). https://doi.org/10.17509/jpis.v23i1.2059.

Sinaga, Lestari Victoria. “Tinjauan Sosial Dalam Pencegahan Ujaran Kebencian Dalam Media Sosial Pada Pemilihan Presiden Tahun 2019.” Jurnal Rectum 1, no. 1 (2019): 10–17. https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnalrectum/article/view/103.

Siregar, Christian. “Pancasila, Keadilan Sosial, Dan Persatuan Indonesia.” Humaniora 5, no. 1 (2014): 107–12.

Siri, H, and C Mundzir. Kerukunan Umat Beragama Di Kabupaten Tana Toraja (Analisis Hubungan Umat Islam Dan Kristen). IAIN Parepare Nusantara Press. IAIN Parepare Nusantara Press, 2019. https://scholar.google.com/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=KYV4j_4AAAAJ&pagesize=100&citation_for_view=KYV4j_4AAAAJ:2osOgNQ5qMEC.

Sodli, Ahmad. “Kerukunan Umat Beragama Di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).” Analisa 16, no. 1 (2009): 64. https://doi.org/10.18784/analisa.v16i1.59.

Sumbulah, Umi. “Pluralisme Dan Kerukunan Umat Beragama.” Analisa: Journal of Social and Religion 22, no. 1 (2015): 1–13.

Suwignyo, Agus. “Rekayasa Bahasa Dan Konstruksi Politik ‘Persatuan-Kesatuan’ Dalam Wacana ‘Negara Kesatuan Republik Indonesia.’” Jurnal Kawistara 10, no. 1 (2020): 116. https://doi.org/10.22146/kawistara.48974.

Tim detikcom. “Ejek-Ejekan Di Media Sosial Berujung Hattrick Pecah Tawuran.” Detik.com, 2021. https://news.detik.com/berita/d-5653359/ejek-ejekan-di-media-sosial-berujung-hattrick-pecah-tawuran?_ga=2.33145404.340506842.1627485254-1340007150.1599177345.

Umar, Nasaruddin. “Islam Fungsional: Revitalisasi Dan Reaktualisasi Nilai-Nilai Keislaman.” Jakarta: Gramedia, 2014.

Umrati, and Hengki Wijaya. Analisis Data Kualitatif Teori Konsep Dalam Penelitian Pendidikan. Sulawesi Selatan: Sekolah Tinggi Theologia Jaffray, 2020.

Yustiani, Yustiani. “Kerukunan Antar Umat Beragama Kristen Dan Islam Di Soe, Nusa Tenggara Timur.” Analisa: Journal of Social Science and Religion 15, no. 02 (2008): 89–104.




DOI: https://doi.org/10.52220/magnum.v3i2.145

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Magnum Opus telah terindeks pada :

    


MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen
Published: STT IKAT Jakarta
Website Institusi: https://sttikat.ac.id
Address: Jalan Rempoa Permai No. 2, Pesanggrahan, RT.4/RW.11, Bintaro, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12330
e-ISSN:2716-0556 p-ISSN: 2502-2156

 

View MO Stats

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen. All Rights Reserved.

pengeluaran macau